Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial. Se-introvert apapun dia pasti butuh teman, butuh perhatian.
Mengapa manusia butuh perhatian? Karena manusia tidak luput dari permasalahan...
Kita hidup masing masing dengan keperluan masing masing, tapi sesungguhnya kita semua terkait satu sama lain. Jadi ucapkanlah yang baik (i slap my face for this), posting hal yang baik, berikan respon yang baik dan membangun.
Kita dapat mematikan semangat oranglain dan dapat juga menumbuhkannya. Tapi untuk apa kita mematikan semangat orang lain? apakah masalah persaingan? bukankan menang atau kalah tergantung nasib dan kekuatan pikiran masing masing?
Tidak masalah jika saya harus me-like beribu ribu page jika memang saya melihat itu sesuatu yang baik. Tidak etis sepertinya jika berkunjung ke blog oranglain lalu pergi begitu saja tanpa meninggalkan kesan dan membiarkan begitu saja. Dimana jiwa sosial itu? satu kata saja, mungkin dapat memberi encouragement bagi orang lain.... Kritik yang membangun akan lebih berguna daripada hanya diam. Sekedar memberi senyuman yang hanya terdiri dari simbol 'titik dua' dan 'kurung tutup' mungkin? :)
Kita semua bisa berarti bagi setiap orang, membangun semangat dan percaya diri setiap orang, lalu apa kita akan tetap tidak peduli dengan orang lain yang mungkin dalam standard qualifikasi kita tidak memenuhi syarat?
Sejak sekarang, terlintas dibenak saya, semakin banyak saya membahagiakan orang lain, saya semakin bahagia. Jika saya secara tidak sengaja membuka web untuk sebuah kebutuhan, dan apa yan disajikan tidak sesuai keinginan saya, disanalah letak peran saya sebagai seorang Commentator... Sebuah takdir peran yang harus dijalani.
Sabtu, 01 Januari 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar on "Berarti untuk sesama"
Posting Komentar